Kini kami menyediakan Fitur Link Exchange. Bagi yang ingin Web/Blog nya dipasang di Blog Kami silahkan klik disini.
Rabu, 14 November 2012

HKBP Berduka

  Salah seorang saksi mata yang melihat kondisi koraban Dina (30) yang menyaksikan kondisi para korban yang terletak di dalam gereja, 3 korban meninggal di dalam gereja mengalami luka tebasan pada leher dan hampir putus.
Medan, aktual.co - Tragis, seorang lelaki yang diduga "Stres" tega membantai 6 orang anak - anak dan 1 orang kakek, yang sedang melakukan ibadah sekolah minggu di gereja HKBP Simanosor Kecamatan Sibabangun Kabupaten Tapanuli Tengah, Minggu (4/11).

Akibatnya, tiga dari delapan anak yang dibantai itu meninggal dunia, sedangkan lima diantaranya kritis dan mendapat perawatan intensif di rumah sakit.

Informasi yang dihimpun dari warga sekitar yang berada di rumah sakit FL Tobing Sibolga menyebutkan kejadian itu terjadi secara tiba-tiba dan begitu cepat saat anak-anak sedang menunggu ibadah sekolah Minggu.

"Sebelum kejadian tiba-tiba hujan turun dan anak-anak masuk gereja sambil menunggu ibadah sambil bernyanyi. Tiba-tiba saja, pelaku Burhan Gultom (40) masuk dari pintu samping gereja dan mengayunkan parang ke arah leher anak-anak yang sedang duduk di bangku masing-masing secara membabi buta," tutur Manalu, salah seorang keluarga korban yang kritis yang dirawat di RSU FL Tonbing Sibolga.


Manalu mengatakan, setelah kejadian itu sontak anak-anak sekolah minggu berlarian keluar gereja dan meminta tolong kepada warga sekitar.

"Pada saat kejadian anak-anak keluar minta tolong kepada warga sekitar gereja. Mengetahui kejadian itu, salah seorang kakek korban mendatangi pelaku, dan pelaku juga ikut melukai dengan cara menombak tangannya dengan senjata tajam yang baru diambil dari rumahnya. Setelah menebas leher anak-anak yang ada di dalam gereja ," pungkas Manalu.

Salah seorang saksi mata yang melihat kondisi korban, Dina (30) menyatakan, tiga korban meninggal di dalam gereja mengalami luka sabetan pada leher dan hampir putus.

"Tiga anak meninggal dunia, ketiganya mengalami luka tebas pada leher hingga nyaris putus," ungkapnya.

Tiga korban meninggal yakni :
  1. Coky Nainggolan (4 tahun)
  2. April Pasaribu (4 tahun)
  3. Yohana Panggabean (4 tahun).

Sedangkan lima korban yang masih dalam kondisi kritis yakni :
  1. Abeng Hutabarat (9) Rujuk di Rumah sakit Adam Malik Medan
  2. Ferdinan Sitompul (9) Rujuk di Rumah sakit Adam Malik Medan
  3. Samuel Pasaribu (14) RSUD Pandan
  4. Samandar Simanjuttak (8) RSUD Pandan.
  5. Dapot Pasaribu (50).
Selamat Jalan adik - adik kami, semoga keluarga yang di tinggalkan diberikan ketabahan.
Tuhan Yesus Memberkati. Amin.

Langkah Menulis Komentar :

[1] Di Bagian "Berikan Komentar Sebagai". Klik Name/URL
[2] Nama : Isi Dengan Nama Anda
[3] URL : Isi Dengan Alamat e-mail / Website / Facebook / Twitter Anda
[4] Tulis Komentar anda Pada Kotak Kosong
[5] Klik Publikasikan

Harap Menjaga Sopan Santun Dalam Memberi Komentar / Kritik / Saran.
Terimakasih..
Jesus Bless Us..

Our Instagram Gallery