Kini kami menyediakan Fitur Link Exchange. Bagi yang ingin Web/Blog nya dipasang di Blog Kami silahkan klik disini.
Sabtu, 15 September 2012

Lain Di Bibir Lain Di Hati

(1 Petrus 1 : 22)
“Karena kamu telah menyucikan dirimu oleh ketaatan kepada kebenaran, sehingga kamu dapat mengamalkan kasih persaudaraan yang tulus ikhlas, hendaklah kamu bersungguh sungguh saling mengasihi dengan segenap hatimu”

Dalam budaya Jawa dikenal adanya pepatah “Ojo amung lamis“, yang mengajak orang untuk disiplin menjaga agar perkataan yang diucapkan dari mulut sesuai dengan hati yang diwujud nyatakan dalam perilaku keseharian. Dengan demikian secara singkat hidup kita perlu kesesuaian antara ucapan dan tindakan. Ternyata petunjuk hidup ini sudah diajarkan rasul Petrus ribuan tahun yang lalu.

Dalam perikop ini rasul Petrus menegaskan perlunya dua hal yang harus kita jalankan dalam keseharian sebagai orang Kristen, yaitu kekudusan dan kasih persaudaraan , Kekudusan di sini lebih kepada tuntutan karena kita yang telah ditebus bukan dengan perak atau emas tetapi dengan darah oleh Sang Kristus maka kita dituntut untuk dapat hidup kudus, Hal kedua yang menjadi topik renungan hari ini adalah kasih yang sungguh. Hal ini sangat penting karena banyak orang Kristen yang hafal nglotok Hukum Kasih tetapi kenyataannya tidak bisa melakukan dalam hidupnya. Sedangkan sesungguhnya “Kasih yang sungguh“ ini merupakan tuntutan bagi kita karena Kristus telah mengasihi kita.

Sekarang bagaimanakah dengan kita sebagai insan Remaja HKBP. Kita sangat mendambakan semua pihak di Satya Wacana secara sungguh-sungguh melaksanakan kasih di antara sesama insan Satya Wacana. Kita mendambakan tiada dendam dan tiada kepura-puraan di antara Yayasan, Rektorat, Dosen, Pegawai, dan mahasiswa. Tetapi yang ada adalah kasih yang sungguh baik ucapan maupun hati kita dan terwujud dalam perbuatan.

Pokok Doa:
Ya Tuhan kami tahu kami penuh kelemahan. Dampingilah kami agar kami tidak terjebak dengan kepura-puraan, sehingga kami benar-benar dapat saling barangkulan di antara semua pihak di Satya Wacana ini.

Langkah Menulis Komentar :

[1] Di Bagian "Berikan Komentar Sebagai". Klik Name/URL
[2] Nama : Isi Dengan Nama Anda
[3] URL : Isi Dengan Alamat e-mail / Website / Facebook / Twitter Anda
[4] Tulis Komentar anda Pada Kotak Kosong
[5] Klik Publikasikan

Harap Menjaga Sopan Santun Dalam Memberi Komentar / Kritik / Saran.
Terimakasih..
Jesus Bless Us..

Our Instagram Gallery